Olahraga memang menjadi kegiatan yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun, seringkali muncul berbagai mitos dan fakta seputar olahraga yang membuat kita bingung. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui mitos dan fakta tentang olahraga yang sebenarnya.
Pertama, mari kita bahas tentang mitos seputar olahraga. Salah satu mitos yang sering kita dengar adalah “olahraga bisa merusak sendi”. Menurut dr. Andri Primadhi, SpKO, dari RS Premier Bintaro, mitos ini sebenarnya tidak benar. “Olahraga yang dilakukan dengan benar justru dapat memperkuat sendi kita dan mencegah risiko cedera,” jelas dr. Andri.
Selain itu, mitos lain yang sering kita dengar adalah “olahraga hanya untuk orang muda”. Padahal, olahraga dapat dilakukan oleh semua kalangan usia. Menurut Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, M.Sc., mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, “Olahraga adalah kebutuhan semua orang, tidak terbatas usia. Yang penting adalah memilih jenis olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh kita.”
Sekarang, mari kita bahas tentang fakta seputar olahraga. Fakta pertama yang perlu kita ketahui adalah “olahraga dapat meningkatkan kesehatan jantung”. Menurut American Heart Association, olahraga secara teratur dapat mengurangi risiko penyakit jantung hingga 50%.
Selain itu, fakta lain yang perlu kita ketahui adalah “olahraga dapat meningkatkan produksi endorfin”. Menurut dr. Irma Hidayana, Sp.KJ., Psikiater dari RS Pondok Indah – Puri Indah, “Endorfin adalah hormon yang dapat memberikan perasaan bahagia dan mengurangi stres. Oleh karena itu, olahraga dapat membantu kita merasa lebih baik secara mental.”
Jadi, jangan lagi percaya pada mitos seputar olahraga yang tidak benar. Yuk, mulai rutin berolahraga dan rasakan manfaatnya bagi kesehatan tubuh dan pikiran kita. Seimbangkan antara mitos dan fakta tentang olahraga untuk gaya hidup yang lebih sehat.